Social Icons

Pages

Jumat, 01 Juni 2012

Hipertensi

 Assalamualaikum Wr,Wb
Terima kasih atas kunjunggannya di blog saya. Langsung saja kita menuju pembahasan hipertensi.

        The Joint National Community on Preventation, Detection evaluation and treatment of High Blood Preassure dari Amerika Serikat dan badan dunia WHO dengan International Society of Hipertention membuat definisi hipertensi yaitu apabila tekanan darah seseorang tekanan sistoliknya 140 mmHg atau lebih atau tekanan diastoliknya 90 mmHg atau lebih atau sedang memakai obat anti hipertensi.
        Pada anak-anak, definisi hipertensi yaitu apabila tekanan darah lebih dari 95 persentil dilihat dari umur, jenis kelamin, dan tinggi badan yang diukur sekurang-kurangnya tiga kali pada pengukuran yang terpisah.
         Insiden hipertensi makin meningkat dengan meningkatnya usia. Ini sering disebabkan oleh perubahan alamiah di dalam tubuh yang mempengaruhi jantung, pembuluh darah dan hormon. Hipertensi pada yang berusia kurang dari 35 tahun akan menaikkan insiden penyakit arteri koroner dan kematian prematur (Tambayong, 2000)

Penyebab  Hipertensi secara Epidemiologi
        Hipertensi adalah masalah kesehatan masyarakat. Hipertensi yang tidak terkontrol dapat memicu timbulnya penyakit degeneratif, seperti gagal jantung congestive, gagal ginjal, dan penyakit vaskuler. Hipertensi disebut “silent killer” karena sifatnya asimptomatik dan setelah beberapa tahun menimbulkan stroke yang fatal atau penyakit jantung. Meskipun tidak dapat diobati, pencegahan dan penatalaksanaan dapat menurunkan kejadian hipertensi dan penyakit yang menyertainya.
        Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007, diketahui hampir seperempat (24,5%) penduduk Indonesia usia di atas 10 tahun mengkonsumsi makanan asin setiap hari, satu kali atau lebih. Sementara prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai 31,7% dari populasi pada usia 18 tahun ke atas. Dari jumlah itu, 60% penderita hipertensi berakhir pada stroke. Sedangkan sisanya pada jantung, gagal ginjal, dan kebutaan.2 Pada orang dewasa, peningkatan tekanan darah sistolik sebesar 20 mmHg menyebabkan peningkatan 60% risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler.
        Berdasarkan American Heart Association (AHA, 2001), terjadi peningkatan rata-rata kematian akibat hipertensi sebesar 21% dari tahun 1989 sampai tahun 1999. Secara keseluruhan kematian akibat hipertensi mengalami peningkatan sebesar 46%.1 Data Riskesdas menyebutkan hipertensi sebagai penyebab kematian nomor 3 setelah stroke dan tuberkulosis, jumlahnya mencapai 6,8% dari proporsi penyebab kematian pada semua umur di Indonesia.2
        Hipertensi perlu diwaspadai karena merupakan bahaya diam-diam. Tidak ada gejala atau tanda khas untuk peringatan dini bagi penderita hipertensi. Selain itu, banyak orang merasa sehat dan energik walaupun memiliki hipertensi. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007, sebagian besar kasus hipertensi di masyarakat belum terdiagnosis.
Tekanan darah adalah kekuatan yang ditimbulkan oleh jantung yang berkontraksi seperti pompa, sehingga darah terus mengalir dalam pembuluh darah. Kekuatan itu mendorong dinding pembuluh arteri atau nadi. Tekanan darah diperlukan agar darah tetap mengalir dan mampu melawan gravitasi serta hambatan dalam dinding arteri. Tanpa adanya kekuatan secara terus – menerus dalam sistem peredaran, darah segar tidak dapat terbawa ke otak dan jaringan seluruh tubuh.3
Tekanan darah yang paling rendah terjadi saat tubuh dalam keadaan istirahat atau tidur dan akan naik sewaktu latihan atau berolahraga. Hal ini disebabkan dalam latihan atau olahraga diperlukan aliran darah dan oksigen yang lebih banyak untuk otot – otot.3 Jika terdapat hambatan misalnya karena penyempitan pembuluh arteri, tekanan darah akan meningkat dan tetap pada tingkat yang tinggi,3,4 semakin besar hambatan tekanan darah akan semakin tinggi.4

Gejala Klinis
Peninggian tekanan darah kadang-kadang merupakan satu-satunya gejala pada hipertensi esensial dan tergantung dari tinggi rendahnya tekanan darah, gejala yang timbul dapat berbeda-beda. Kadang-kadang hipertensi esensial berjalan tanpa gejala, dan baru timbul gejala setelah terjadi komplikasi pada organ target seperti pada ginjal, mata, otak dan jantung.9,17
Perjalanan penyakit hipertensi sangat berlahan. Penderita hipertensi mungkin tidak menunjukkan gejala selama bertahun – tahun. Masa laten ini menyelubungi perkembangan penyakit sampai terjadi kerusakan organ yang bermakna. Bila terdapat gejala biasanya hanya bersifat spesifik, misalnya sakit kepala atau pusing.18 Gejala lain yang sering ditemukan adalah epistaksis, mudah marah, telinga berdengung, rasa berat di tungkuk, sukar tidur, dan mata berkunang-kunang.9 Apabila hipertensi tidak diketahui dan dirawat dapat mengakibatkan kematian karena payah jantung, infark miokardium, stroke atau gagal ginjal. Namun deteksi dini dan parawatan hipertensi dapat menurunkan jumlah morbiditas dan mortalitas.

Jika hipertensinya berat atau menahun dan tidak diobati, bisa timbul gejala berikut:
  • sakit kepala
  • kelelahan
  • mual
  • muntah
  • sesak nafas
  • gelisah
  • pandangan menjadi kabur yang terjadi karena adanya kerusakan pada otak, mata, jantung dan ginjal.
  
Pengobatan Hipertensi
   1.Diuretic{Tablet Hydrochlorothiazide (HCT), Lasix (Furosemide)} Merupakan golongan obat hipertensi dengan proses pengeluaran cairan tubuh via urine. Tetapi karena potasium berkemungkinan terbuang dalam cairan urine, maka pengontrolan konsumsi potasium harus dilakukan
2.   Beta-blockers {Atenolol (Tenorim), Capoten (Captopril)}.Merupakan obat yang dipakai dalam upaya pengontrolan tekanan darah melalui prose memperlambat kerja jantung dan memperlebar (vasodilatasi) pembuluh darah

3.   Calcium channel blockers {Norvasc (amlopidine), Angiotensinconverting enzyme (ACE)}. Merupakan salah satu obat yang biasa dipakai dalam pengontrolan darah tinggi atau Hipertensi melalui proses rileksasi pembuluh darah yang juga memperlebar pembuluh darah.


Pencegahan 
1.Pencegahan Primer :
  • Tidur yang cukup, antara 6-8 jam per hari.
  • Kurangi makanan berkolesterol tinggi dan perbanyak perbanyak aktifitas fisik untuk  mengurangi berat badan. Berdasarkan penelitian  oleh Clinical and Public Health Advisory from the National High Blood Pressure Education Program Amerika Serikat bahwa  penurunan berat badan sebesar 4,4 kg dapat menurunkan tekanan darah sampai dengan 7.0 mmHg dan aerobik selama 30 menit setiap hari bisa menurunkan tekanan darah sampai 4.05 mmHg.
  • Kurangi konsumsi alkohol.
  • Konsumsi Minyak ikan. Telah diketahui bahwa peningkatan konsumsi minyak ikan yang banyak mengandung Asam Lemak (omega-3) dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan  terutama bagi mereka yang menderita diabetes.
  • Suplai kalsium, meskipun hanya menurunkan sedikit tekanan darah,tapi kalsium juga dapat membantu.
     Pencegahan Skunder
            a. Pola makanam yang sehat
            b. Mengurangi garam dan  natrium di diet anda
            c. Fisik Aktif
            d. Mengurangi Akohol Intake
            e. BerhentiMerokok

   Pencegahan Tersier
            a. Pengontrolan darah secara rutin

Sekian penjelasan saya, semoga bermanfaat
Wassalamualaikum Wr,Wb

PERAWATAN GIGI



Selamat Pagi,
Sikat gigi sangat berpengaruh terhadap penampilan kita. Bila kita tidak gosok gigi tentuya banyak lubang dan bau mulut timbul. Sehingga kita diajuhi teman,rekan kerja dan sebagainya. Jadi Simaklah penjelasan saya tentang cara menyikat gigi yang benar.

A.    Pengertian gosok gigi
Gosok gigi adalah rutinitas yang penting dalam menjaga dan memelihara kesehatan gigi.
B.     Macam – macam gigi
a.       Gigi seri                    : 8 buah
b.      Gigi taring                 : 4 buah
c.       Gigi geraham            :  8 buah         
C.     Fungsi gigi
a.       Gigi seri                    : untuk menggigit makanan
b.      Gigi taring                 : untuk merobek makanan
c.       Gigi geraham            : untuk mengunyah makanan
D.    Tujuan gosok gigi
- Memelihara kesehatan gigi
-  Memelihara kesehatan
-  Menjaga nafas tetap segar
E.     Perawatan gigi
Perawatan gigi bertujuan untuk mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi, gosok gigi, lanjutkan dengan membersihkan gigi dengan benang gigi serta kunjungi dokter gigi secara teratur.
F.      Cara merawat gigi


Menggosok gigi yang baik apabila memnuhi syarat sebagai berikut:
1) Sikat Gigi
Posisi kepala sikat membentuk sudut 45° di daerah perbatasan antara gigi dan gusi
2) Gerakkan sikat dengan lembut dan memutar, sikat bagian luar permukaan setiap gigi.
3) Gunakan gerakan yang sama untuk menyikat gigi bagian dalam permukaan gigi
4) Gosok semua bagian gigi yang digunakan untuk mengunyah . Gunkan hanya ujung bulu sikat gigi untuk membersihkan gigi dengan tekanan ringan sehingga bulu sikat tidak membengkok.
5) Untuk membersihkan gigi bagian dalam , gosok gigi dengan posisi tegak dan gerakan kearah atas dan bawah melewati garis gigi
6) Sikat lidah untuk menyingkirkan bakteri dan agar nafas lebih segar
7) Ganti sikat gigi apabila bulu sikat sudah rusak
8) Jangan meminjamkan sikat gigi karena mengandung banyak bakteri yang dapat berpindah walaupun sudah dibersihkan.
G.    Nutrisi kesehatan mulut
Seperti bagian tubuh yang lain, gigi, tulang dan  jarinagn lain dalam mulut membutuhkan makanan yang baik supaya tetap dalam keadaan sehat. Diit yang baik sangat penting untuk kesehatan gigi . Diit yang baik ini meliputi : daging/ikan, susu, sayur dan buah- buahan.Makanan yang mengandung gula akan mempercepat terjadinya kerusakan pada gigi (karies) .
Flour bisa didapatkan dalam air minum. Flour akan membuat email tahan terhadap asam, bahkan dapat membantu enamel mengeras setelah serangan asam , selain itu jugadapat mencegah bakteri di dalam plak bekerja pada tempat yang dirusak oleh asam tertentu.
H.    Waktu menggosok gigi
Gosok gigi dengan cara yang benar setidaknya 2 menit minimal 2x sehari, waktu yang paling penting yaitu pada malam hari sebelum tidur. Akan lebih baik disertai gosok gigi setelah makan. Bersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi minimal 1x sehari.

Sekian penjelasan saya, semoga bermanfaat dan jangan lupa ajak teman anda untuk berkunjug ke sini. Terima kasih